Rumah yang bersih dan rapi bisa mengurangi tingkat stress kita, apalagi setelah beraktivitas seharian di luar rumah Ketika kita pulang dengan kondisi rumah yang bersih kita bisa langsung beristirahat, tapi kalau rumah dalam keadaan yang berantakan maka pikiran kita langsung memikirkan beres-beres rumah bukan malah beristirahat.
Bagaimana Membuat Rumah Tetap Bersih Dan Rapi Hanya Degnan 12 Kebiasaan Ini - Mungkin pada awalnya akan berat ketika melakukannya karena kita kembali membuat kebiasaan baru terlebih lagi kebiasaan positif. Semakin sering kita melakukannya maka akan terasa lebih mudah dikerjakan, saat kita sudah merasa lebih mudah untuk dilakukan saat itulah kebiasaan sudah terbentuk.
Terserah mau mulai dari kebiasaan nomor berapa yang kalian anggap mudah, kalau sudah terbiasa dan kalian merasa bisa untuk menambahkan satu lagi kebiasaan maka tambah lagi kebiasaan baru ini dan pilih lagi yang paling mudah untuk kalian kerjakan.
MULAILAH MERAPIKAN TEMPAT TIDUR ANDA.
Bagaimana Membuat Rumah Tetap Bersih Dan Rapi Hanya Degnan 12 Kebiasaan Ini - Mungkin pada awalnya akan berat ketika melakukannya karena kita kembali membuat kebiasaan baru terlebih lagi kebiasaan positif. Semakin sering kita melakukannya maka akan terasa lebih mudah dikerjakan, saat kita sudah merasa lebih mudah untuk dilakukan saat itulah kebiasaan sudah terbentuk.
Terserah mau mulai dari kebiasaan nomor berapa yang kalian anggap mudah, kalau sudah terbiasa dan kalian merasa bisa untuk menambahkan satu lagi kebiasaan maka tambah lagi kebiasaan baru ini dan pilih lagi yang paling mudah untuk kalian kerjakan.
MULAILAH MERAPIKAN TEMPAT TIDUR ANDA.
Mungkin kita sering berpikir bahwa merapikan tempat tidur itu buang-buang waktu saja, saya juga awalnya seperti itu, tapi percayalah itu benar-benar membuat perbedaan yang besar dalam hal merapikan ruangan dan hanya membutuhkan waktu beberapa menit. Untuk mempermudah, buatlah kamar tidur kalian sesederhana mungkin. Beberapa waktu lalu saya melihat di Youtube video bang Raditya Dika tentang gaya hidup minimalis dan kebetulan pas saya lagi mau cari buku bacaan di Gramedia World ada buku tentang gaya hidup minimalis. Saya beli, saya baca, dan langsung saya praktekkan isi dari buku tersebut. Ada 3 buku yang saya beli tentang minimalis, inti dari buku itu sih sama saja tapi tetap ada beberapa hal yang berbeda. Nanti kita bahas di topik yang berikutnya saja yah tentang minimalis ini, sekarang kita bahas yang ada hubungannya saja dengan topik kita ini. Jadi kamar tidur adalah ruangan yang pertama kali saya buat jadi sesederhana mungkin. Saya mengeluarkan semua isi lemari, laci, dan menaruh ke lantai apa saja yang ada di atas meja di kamar. Nanti akan kelihatan semua mana yang sudah menjadi sampah tapi masih kita simpan, untuk kategori ini saya langsung buang. Kemudian kertas-kertas yang sebenernya juga sudah menjadi sampah tapi menurut kita masih penting atau foto-foto lama yang tidak pernah saya pajang saya Scan kemudian saya buang juga fisiknya. Untuk Baju saya batasi cuma sampai 7 baju, 7 baju olahraga, 7 baju sehari-hari, pokoknya total baju disederhanakan menjadi 7 potong baju tiap kategori baju, begitu juga celana. Lalu bagaimana saya memilihnya dari sekian banyak pakaian tersebut? Kalau kata Marie Kondo, pilihlah yang membuat kita bahagia. Sisanya saya keluarkan dari kamar. Kemudian bantal juga saya sederhanakan menjadi cuma 1 pasang bantal, nanti kalau sudah ada pasangannya baru ditambah lagi 1 pasang. Mungkin gambarannya seperti itu, kalau untuk lebih lengkap dan jelasnya kita bahas lagi di topik yang berbeda.
CUKUP CUCI 1 TUMPUK PAKAIAN PER HARI
Maksudnya gimana? Jadi begini, biasanya kan tiap deterjen pencuci baju punya takaran tersendiri. Contoh 1 sendok takar untuk 20 potong pakaian nah ini yang saya maksud 1 tumpuk. Tapi karena saya mencuci pakaian untuk saya sendiri jadi saya mencuci baju cukup 2x dalam seminggu itu saja kadang tidak sampai 1 tumpuk. Kalau misalnya dalam satu minggu saya mencuci lebih dari 7 tumpuk pakaian bagaimana? Di bagi saja di masukkan ke hari dimana kita bisa lebih leluasa dan lebih santai pas nyuci. Kalau misal saya sanggup mencuci 2 tumpuk baju dalam sehari dan itu lebih memudahkan saya bagaimana? Yah ini kan yang saya terapkan dan tidak mutlak untuk di pakek di kehidupan sehari-hari kalian, fleksibel saja. Intinya kan satu, JANGAN MENUNDA mencuci pakaian. Kalau kita menunda nanti biasa kita mencuci 1 tumpuk malah jadi 3 tumpuk yang bisa membuat kita jadi stress duluan pas lihat tumpukan pakaiannya.
CUKUP BERSIH SUDAH CUKUP
Untuk orang yang perfeksionis mungkin akan kesulitan pada bagian ini. Rumah sudah dibersihkan dan dirapikan 80% saja sudah cukup untuk kebersihan dan kerapian sehari-hari. Kalau kita sampai memastikan 20% terakhir seperti celah-celah atau titik kecil itu bersih malah memerlukan waktu yang lebih lama untuk diselesaikan. Kalau emang pengennya seperti itu sediakanlah waktu 1x dalam seminggu untuk membersihkan yang 20% tadi.
PRIORITAS
Tidak semua yang kita bersihkan itu sama. Buatlah prioritas mengingat waktu yang kita miliki. Tuliskan dan kerjakan terlebih dahulu 20% teratas dari banyaknya daftar yang sudah ditulis tadi. Kalau waktu masih memungkin kan dan energi untuk bersih-bersih masih ada silahkan kalau mau melanjutkan sisanya.
LIBATKAN SELURUH ANGGOTA KELUARGA
Ini yang sangat dianjurkan oleh orang-orang minimalis. Kenapa? Karena kalau hanya kita yang aktif membersihkan dan merapikan yang lain sebaliknya, dan itu akan selalu berulang setiap hari. Namun beda halnya jika kita melibatkan seluruh anggota keluarga pekerjaan membersihkan dan merapikan akan menjadi lebih ringan. Sebenarnya kita bisa melakukannya sendiri namun kita juga memiliki keterbatasan waktu dan energi. Mulailah libatkan dari hal yang paling kecil seperti menaruh kembali barang yang sudah dipakai ketempat mereka mengambilnya. Kemudian bertahap libatkan dalam pembersihan sedikit-sedikit sampai mereka terbiasa.
LAKUKAN 15 MENIT PEMBERSIHAN MALAM HARI
Jadikanlah 15 menit pembersihan di malam hari ini sebagai rutinitas. Bisa dengan melakukan pembersihan kamar masing-masing, melipat pakaian yang sudah dicuci, dll.
SIMPAN PERLENGKAPAN PEMBERSIHAN DEKAT DENGAN TEMPAT KALIAN MENGGUNAKAANYA
Dekat dengan tempat saat menggunakannya bukan berarti diletakkan secara sembarangan yah tetap jaga kerapian yang sudah dibuat, sediakan tempat khusus pembersihan agar terlihat lebih terorganisir. Ini akan menghemat waktu kalian saat melakukan pembersihan dan merapikannya kembali.
SINGKIRKAN BARANG-BARANG YANG MEMANG JARANG DIGUNAKAN ATAU BAHKAN TIDAK PERNAH KALIAN GUNAKAN
Saat kita akan menyingkirkan barang-barang tersebut terkadang otak kita mendadak menjadi kreatif sebagai alternatif pencegahan untuk menyingkirkannya. Tapi ingatlah bahwa barang-barang tersebut sudah tidak pernah kalian gunakan dalam waktu satu bulan terakhir bahkan lebih. Tetap fokus. Kecuali memang barang tersebut seiring digunakan pada waktu tertentu. Contoh pemanggang kue yang biasa digunakan hanya pada saat membuat kue lebaran.
SEDERHANAKAN BARANG YANG ADA DIRUMAH KALIAN
Cobalah untuk menyederhanakan barang-barang yang ada di rumah kalian. Selain menghemat waktu dan tempat saat dibersihkan dan dirapikan, ini juga akan memudahkan kalian pada saat barang tersebut dibutuhkan. Terkadang yang ada dipikiran kita adalah semakin banyak barang dan perabotan yang ada di dalam rumah maka rumah tersebut akan terlihat lebih menarik. Mungkin pendapat ini benar di jaman dulu tapi sekarang saya sendiri lebih suka melihat hal-hal yang minimalis. Jika ingin menambahkan perabotan baru pastikan perabotan itu benar-benar dibutuhkan, desain dan harga boleh mewah asal perabotan baru tersebut memang belum ada dirumah kalian. Semakin sedikit barang yang ada semakin sedikit pula tempat untuk debu menempel bukan?
KETAHUILAH TEMPAT YANG PALING SERING ORANG BERLALU LALANG DIRUMAH
Jika kita bisa menjaga kebersihan tempat ini setiap hari, kita sudah benar-benar menegah penyebaran debu yang ada. Kita bisa meletakkan karpet di depan pintu tempat ini. Jadikanlah tempat ini sebagai prioritas pada saat membersihkan dan merapikan rumah. Biasanya tempat ini adalah tempat dimana orang sering berkumpul, diruang keluarga contohnya dan jalan masuk juga jalan keluar ruang keluarga tersebut.
BERSIH SAAT KITA PERGI
Kebiasaan yang satu ini mungkin terlihat jelas dan sekilas mungkin sudah terbesit dipikiran kalian sebelum meninggalkan suatu ruangan atau tempat tapi tidak dikerjakan. Cobalah untuk langsung merapikan tempat tersebut sebelum kita meninggalkannya dan jangan menundanya. Mengembalikan barang-barang ketempatnya dan meletakkan piring atau gelas yang kotor langsung ke tempat cuci piring itu akan menghemat waktu anda saat tiba waktunya pembersihan di akhir hari.
Jangan lupa share ke anggota keluarga kalian yang membutuhkan postingan ini...
Terimakasih...
CUKUP BERSIH SUDAH CUKUP
Untuk orang yang perfeksionis mungkin akan kesulitan pada bagian ini. Rumah sudah dibersihkan dan dirapikan 80% saja sudah cukup untuk kebersihan dan kerapian sehari-hari. Kalau kita sampai memastikan 20% terakhir seperti celah-celah atau titik kecil itu bersih malah memerlukan waktu yang lebih lama untuk diselesaikan. Kalau emang pengennya seperti itu sediakanlah waktu 1x dalam seminggu untuk membersihkan yang 20% tadi.
PRIORITAS
Tidak semua yang kita bersihkan itu sama. Buatlah prioritas mengingat waktu yang kita miliki. Tuliskan dan kerjakan terlebih dahulu 20% teratas dari banyaknya daftar yang sudah ditulis tadi. Kalau waktu masih memungkin kan dan energi untuk bersih-bersih masih ada silahkan kalau mau melanjutkan sisanya.
LIBATKAN SELURUH ANGGOTA KELUARGA
Ini yang sangat dianjurkan oleh orang-orang minimalis. Kenapa? Karena kalau hanya kita yang aktif membersihkan dan merapikan yang lain sebaliknya, dan itu akan selalu berulang setiap hari. Namun beda halnya jika kita melibatkan seluruh anggota keluarga pekerjaan membersihkan dan merapikan akan menjadi lebih ringan. Sebenarnya kita bisa melakukannya sendiri namun kita juga memiliki keterbatasan waktu dan energi. Mulailah libatkan dari hal yang paling kecil seperti menaruh kembali barang yang sudah dipakai ketempat mereka mengambilnya. Kemudian bertahap libatkan dalam pembersihan sedikit-sedikit sampai mereka terbiasa.
LAKUKAN 15 MENIT PEMBERSIHAN MALAM HARI
Jadikanlah 15 menit pembersihan di malam hari ini sebagai rutinitas. Bisa dengan melakukan pembersihan kamar masing-masing, melipat pakaian yang sudah dicuci, dll.
SIMPAN PERLENGKAPAN PEMBERSIHAN DEKAT DENGAN TEMPAT KALIAN MENGGUNAKAANYA
Dekat dengan tempat saat menggunakannya bukan berarti diletakkan secara sembarangan yah tetap jaga kerapian yang sudah dibuat, sediakan tempat khusus pembersihan agar terlihat lebih terorganisir. Ini akan menghemat waktu kalian saat melakukan pembersihan dan merapikannya kembali.
SINGKIRKAN BARANG-BARANG YANG MEMANG JARANG DIGUNAKAN ATAU BAHKAN TIDAK PERNAH KALIAN GUNAKAN
Saat kita akan menyingkirkan barang-barang tersebut terkadang otak kita mendadak menjadi kreatif sebagai alternatif pencegahan untuk menyingkirkannya. Tapi ingatlah bahwa barang-barang tersebut sudah tidak pernah kalian gunakan dalam waktu satu bulan terakhir bahkan lebih. Tetap fokus. Kecuali memang barang tersebut seiring digunakan pada waktu tertentu. Contoh pemanggang kue yang biasa digunakan hanya pada saat membuat kue lebaran.
SEDERHANAKAN BARANG YANG ADA DIRUMAH KALIAN
Cobalah untuk menyederhanakan barang-barang yang ada di rumah kalian. Selain menghemat waktu dan tempat saat dibersihkan dan dirapikan, ini juga akan memudahkan kalian pada saat barang tersebut dibutuhkan. Terkadang yang ada dipikiran kita adalah semakin banyak barang dan perabotan yang ada di dalam rumah maka rumah tersebut akan terlihat lebih menarik. Mungkin pendapat ini benar di jaman dulu tapi sekarang saya sendiri lebih suka melihat hal-hal yang minimalis. Jika ingin menambahkan perabotan baru pastikan perabotan itu benar-benar dibutuhkan, desain dan harga boleh mewah asal perabotan baru tersebut memang belum ada dirumah kalian. Semakin sedikit barang yang ada semakin sedikit pula tempat untuk debu menempel bukan?
KETAHUILAH TEMPAT YANG PALING SERING ORANG BERLALU LALANG DIRUMAH
Jika kita bisa menjaga kebersihan tempat ini setiap hari, kita sudah benar-benar menegah penyebaran debu yang ada. Kita bisa meletakkan karpet di depan pintu tempat ini. Jadikanlah tempat ini sebagai prioritas pada saat membersihkan dan merapikan rumah. Biasanya tempat ini adalah tempat dimana orang sering berkumpul, diruang keluarga contohnya dan jalan masuk juga jalan keluar ruang keluarga tersebut.
BERSIH SAAT KITA PERGI
Kebiasaan yang satu ini mungkin terlihat jelas dan sekilas mungkin sudah terbesit dipikiran kalian sebelum meninggalkan suatu ruangan atau tempat tapi tidak dikerjakan. Cobalah untuk langsung merapikan tempat tersebut sebelum kita meninggalkannya dan jangan menundanya. Mengembalikan barang-barang ketempatnya dan meletakkan piring atau gelas yang kotor langsung ke tempat cuci piring itu akan menghemat waktu anda saat tiba waktunya pembersihan di akhir hari.
Jangan lupa share ke anggota keluarga kalian yang membutuhkan postingan ini...
Terimakasih...